Iklan Responsive Atas

LightBlog
Responsive Ads Here

Thursday, April 23, 2015

Meningkatkan Kinerja Paru-paru dengan Olahraga
Berolahraga secara teratur dapat membuat organ-organ tubuh manusia semakin hari semakin baik salah satunya adalah menjaga dan meningkatkan kinerja paru-paru. Pada umumnya semua orang mengetahui peranan penting dari paru-paru dan dengan sendirinya menghendaki paru-paru yang sesehat mungkin. Ternyata kinerja paru-paru dapat dipertinggi dengan olahraga secara teratur. Sebab paru-oaru merupakan salah satu organ penting dalam tubuh manusia.

Meningkatkan Kinerja Paru-paru dengan Olahraga
Meningkatkan Kinerja Paru-paru dengan Olahraga

Meningkatkan Kinerja Paru-paru dengan Olahraga
Meningkatkan Kinerja Paru-paru dengan Olahraga

Meningkatkan Kinerja Paru-paru dengan Olahraga
Meningkatkan Kinerja Paru-paru dengan Olahraga


Fisiologi paru-paru
Paru-paru terdiri dari dua bagian, kiri dan kanan yang terletak di rongga dada. Sedangkan jantung terletak hampir di tengah rongga dada, di antara kedua paru-paru dengan posisi yang lebih ke kiri sedikit. Di depannya terdapat batang tenggorokan dan saluran pernapasan. Karena jantung mengambil tempat di kiri maka bagian paru-paru sebelah kiri lebih kecil sedikit dari paru-paru kanan. Dengan demikian dapat dimengerti paru-paru kiri hanya terdiri dari 2 bagian (lobus), sedangkan paru-paru kanan terdiri dari 3 bagian. Paru-paru mempunyai dua sumber darah yaitu arteri paru-paru yang membawa darah dari sebelah kanan jantung, dan arteri saluran pernapasan yang menemani saluran pernapasan dalam berbagai cabang saluran pernapasan.
Mekanisasi pernapasan
Paru-paru tidak mempunyai jalan untuk menarik udara melelui hidung. Tetapi udara dapat dibawa masuk ke dalam paru-paru melalui kegiatan otot tertentu. Otot-otot ini menambah ukuran dada setiap seseorang bernafas. Sementara ukuran dada seseorang bertambah, paru-paru bertambah luas dan udara akan segara mengisi ruangan yang telah tersedia. Dengan demikian saat otot menjadi rileks dada kembali keukuran semula dan udara dipaksakan untuk keluar melalui jalan masuknya. Otot yang menambah ukuran dada adalah diafragma, otot yang terletak di antara tulang iga dan otot tertentu di leher. Otot-otot inilah yang digunkaan pada saat memasukan udara ke paru-paru.
Volume oksigen maksimum
Pada tahun 1960 saat bekerja sebagai dokter Angkatan Udara Amerika Serikat, Dr Kenneth Cooper mneliti hubungan antara olahraga dengan kesegaran jasmani. Ia mendapatkan bahwa orang-orang yang mempunyai daya tahan tubuh tinggi sebab melakukan olahraga, ternyata paru-paru mereka mempunyai kesanggupan untuk menampung satu setengah lebih banyak udara dari pada orang yang jarang berolahraga. Bertahun-tahun setelahnya Dr Cooper mengadakan penelitian mengenai berbagai cabang olahraga dengan konsumsi oksigen maksimum seseorang. Ternyata mereka yang sering melakukan jalan kaki jarak jauh, lari, naik sepeda, ataupu berenang secara teratur selalu menunjukan tes aerobic yang baik dengan volume oksigen maksimum yang lebih tinggi dan lebih baik dari mereka yang melakukan olahraga golf, tenis, atau olahraga lain yang sering dianggap baik. Mereka juga menunjukan keadaan yang lebih baik di dalam berbagai aspek kesegaran jasmani dan kesehatan dibanding dengan yang berolahraga yang mengembangkan otot seperti senam kalestenik atau angkat besi.



No comments:

Post a Comment