Iklan Responsive Atas

LightBlog
Responsive Ads Here

Thursday, April 23, 2015

Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan

Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan
Berat badan menjadi masalah tersendiri bagi banyak orang terutama untuk para kaum hawa, sebab jika tidak mempunyai berat badan yang pasti kebanyakan dari mereka tidak akan merasa percaya diri. Menjaga berat badan agar tetap seimbang adalah hal yang cukup sulit bahkan lebih sulit dari pada harus menurunkan berat badan. Banyak orang yang telah menurunkan berat badan kembali mengalami masalah tersebut akibat tidak bisa mengendalikan berat badan mereka ketika sudah ideal. Namun para ahli telah menemukan beberapa jenis makanan yang dapat membantu mengendalikan berat badan, mempercepat metabolism dan mencegah lemak. Ada juga makanan yang mempu merawat liver, membuat kenyang lebih lama, atau menetralisir penimbunan lemak. Makan-makanan tersebut antara lain daging, susu, kedelai, salmon, cabai, kayu manis, ubi jalar, kunyit, hingga jahe.

Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan
Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan

Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan
Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan

Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan
Mengendalikan Berat Badan dengan Makanan


Susu, keju, yogurt rendah lemak
Sebuah studi di Amerika telah menemukan bahwa mengkonsumsi 1300 mg kalsium dalam sehari membantu untuk menurunkan berat badan hampir dua kali lebih banyak. Studi lainnya juga menemukan bahwa perempuan yang telah megalami menopause dan mengkonsumsi suplemen kalsium dengan vitamin D mengalami kenaikan berat bedan lebih rendah dibanding yang tidak mengkonsumsi. Banyak yang menduga bahwa kalsium dapat mencegah sel-sel lemak dan menekan pertumbuhan sel lemak yang baru.
Kedelai, chickpea, dan lentil
Polong-polongn, lentil, kedelai dan juga chickpea merupakan perpaduan antara protein dan juga karbohidrat yang rendah lemak namun tinggi protein dan indeks glikemiks rendah. Kedelai juga mempunyai kandungan choline yang dapat membantu menggerakkan lemak dari liver.
Daging tak berlemak
Banyak periset telah menemukan bahwa meningkatkan protein tak berlemak di dalam makanan dapat membantu membakar kalori lebih dari 5% dalam sehari. Daging tak berlemak juga dapat mengenyangkan dan membantu mencegah makan berlebihan agar dapat mengendalikan berat badan.

Berry dan buah-buah sitrus
Makan yang kaya akan vitamin C mengandung flavone yang merupakan senyawa yang meningkatkan metabolisme, mengendalikan kadar koresterol, dan membantu mengencerkan lemak. Studi yang dilakukan di Amereka menunjukan bahwa perempuan yang melakukan diet tinggi flavone mengalami kenaikan lemak badan lebih rendah dalam 14 tahun dibanding yang tidak mendapat diet ini. Studi lainnya juga menemukan bahwa memakan buah strawberry dan raspberry sebelum berolahraga membakar lemak 30% lebih banyak.
Cabai

Makanan untuk mengendalikan berat badan selanjutnya adalah cabai. Banyak studi yang telah menunjukkan seseorang yang memakan makanan pedas akan mengkonsumsi kalori dan kabohidrat lebih rendah dibandingkan yang tidak. Para ahli menduga bahwa khasiat capsaincin yang dapat memicu pembakaran thermodynamic yang mempercepat laju jantung dan meningkatkan metabolisme tubuh hingga sebanyak 25%. Seseorang yang memakan cabai maka akan berkeringan lebih banyak sehingga tubuh akan bekerja lebih keras.

No comments:

Post a Comment