Iklan Responsive Atas

LightBlog
Responsive Ads Here

Wednesday, May 13, 2015

Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker

Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker
Sarang semut juga dapat dijadikan obat untuk mengobati kanker dan juga nyeri akibat kanker. Ramuan dari tanaman obat dapat dikonsumsi jika kanker masih dalam stadium dini. Ramuan diminum secara terus-menerus sedikitnya selama tiga bulan dan jika tidak ada perubahan lebih baik konsultasikan dengan dokter. Ramuan untuk mengobati kanker bisa dimimun setelah menjalankan operasi pengangkatan kanker dan menjalani radiasi. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah efek samping seperti pusing atau mual. Sementara untuk pasien yang menjalankan kemoterapi, ramuan ini dapat diminum setelah 1 hingga 2 minggu sejak kemoterapi.

Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker
Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker

Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker
Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker

Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker
Sarang Semut, Tanaman Obat untuk Beberapa Kanker


Karakteristik dan kandungan sarang semut
Sarang semut atau Myrmecodia pendans merupakan tanaman yang berasal dari daerah Papua. Namun sebaran dari tanaman obat ini hingga Ambon, Sumatera Barat, Sulawesi Utara dan juga Kalimantan. Nama lain dari tumbuhan obat ini selalu berbeda-beda disetiap daerahnya seperti lakon di daerah Wamena, nongon di daerah lembah Baliem, by kim am atau nam gi di Vietnam, dan juga sahendap di suku Yali. Tanaman ini mengandung glikosida, vitamin, mineral, flavonoid, tokoferol, polifenol, dan tannin. Selain itu sarang semut juga mengandung senyawa aktif seperti kalium, besi, fosfor, magnesium, natrium, protein, dan fenol.
Sarang semut berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh, memberikan energy, manghentikan nyeri, mangatasi rematik, melancarkan pembuluh darah, menghambat enzim oksidase sehingga mencegah radikal bebas dan menghambat kerja dari enzim dimustase, glutation, dan redukatse. Sementara tannin digunakan untuk aplikasi di bidang pengobatan misalnya untuk pengobatan diare, hemostatik atau menghentikan perdarahan, dan wasir. Sarang semut juga mampu mengobati penyakit kanker otak, kanker hidung, kanker payudara, kanker lever, kanker paru-paru, kanker usus, kanker rahim, kanker kulit, kanker prostat, serta kanker darah atau leukemia. Namun sayangnya tidak dapat mengobati tenggorokan dan rongga mulut.
Khasiat untuk kanker
Flavonoid dalam sarang semut beperan sebagai antioksidan sehingga bermanfaat untuk mencegah sekaligus mengatasi serangan kanker. Selain itu juga flavonoid bersifat laktagonal yang mengandung hormone penting untuk merangsang dan melancarkan air susu ibu sehingga dapat mencegah terjadinya kanker payudara. Senyawa tokoferol yang terdapat dalam tumbuhan ini berfungsi sebagai antioksidan dan antikanker dengan cara menangkal serangan radikal bebas.

Ada ramuan untuk mengobati kanker menggunakan sarang semut. Caranya adalah dengan serbuk sarang semut direbus dan diminum langsung. Bisa juga dengan mengonsumsi ekstrak sarang semut yang sudah dalam bentuk kapsul sesuai dengan dosisi yang dianjurkan. Dari beberapa uji toksisitas, sarang semut dapat dikonsumsi tiga kali sehari sebanyak satu sendok makan. Dosis tersebut tergolong aman atau jika dalam bentuk kapsul sebanyak tiga kali sehari sebanyak 2 hingga 3 kapsul .

No comments:

Post a Comment